Search

1000 Sertifikat Wakaf dari PCNU Lumajang untuk Seabad NU

Menyongsong 1 Abad Nahdlatul Ulama, beragam program tengah disiapkan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lumajang. Salah satunya, PCNU Lumajang menargetkan 1000 sertifikat wakaf aset NU sebagai kado untuk usia 100 tahun NU. Demi keberhasilan target tersebut, PCNU Lumajang memberikan pembekalan kepada relawan aset NU perwakilan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Lumajang, Minggu (04/09/2022).

Pembekalan yang digelar di Gedung NU II Lumajang Desa Sumberejo Sukodono Lumajang ini juga dihadiri Badan Wakaf Indonesia (BWI) dan pengurus Lembaga Wakaf Nahdlatul Ulama (LWPNU) Lumajang.

Petugas BWI, Hidayatullah mengatakan, meskipun berat, 1000 sertifikat dengan Badan Hukum Perkumpulan Nahdlatul Ulama (BHPNU) bisa diwujudkan seperti yang sukses dilakukan PCNU Banyuwangi. “Caranya dengan memperbanyak relawan yang terlibat dari ranting-ranting NU,” kata Hidayatullah yang juga ketua Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Lumajang ini.

Baca Juga:  Terus Bergeliat, PCNU Pinrang Gelar Musker

Tugas relawan ini, lanjut Hidayatullah, pertama adalah melakukan pendataan dan mengidentifikasi tanah wakaf yang ada. Semakin banyak relawan maka semakin cepat selesai pula target 1000 sertifikat ini. “Paling mudah itu melakukan perubahan nadzir yang kebanyakan perseorangan dirubah menjadi nadzir BHPNU, ini lebih cepat dari pada memulai dari awal sertifikasi tanah. Tiga bulan Insyaallah selesai,” tuturnya.

Hidayatullah memberikan tugas kepada para relawan aset NU yang hadir, agar sekembalinya dari acara bisa melaporkan kepada pengurus MWCNU dan meminta mengirimkan surat kepada ranting-ranting untuk membentuk relawan. “Perubahan Nadzir dari perseorangan ke BHPNU sangat penting dilakukan, ini semua untuk penyelamatan aset dan meminimalisir terjadinya kehilangan sertifikat wakaf, jika ada salah satu Nadzir perseorangan ada yang meninggal maka harus diganti dengan lainnya,” tegasnya.

Baca Juga:  Ketua NU Lampung Barat Bangga Mayoritas Warga Nahdliyin

Sementara itu, ketua panitia satu abad NU Lumajang, Ahmad Ihwanul Muttaqin mengaku sudah menyiapkan berangkas khusus untuk tempat penyimpanan sertifikat aset NU. Sehingga para relawan yang mendapat pembekalan segera membentuk jaringan-jaringan di bawah demi tercapainya 1000 sertifikat aset NU ini. “Giat ini sekaligus membentuk embrio LWPNU di tingkat MWCNU. Setiap ranting akan dibuat koordinator aset juga disana, mohon doanya semoga sukses dan lancar,” tukas pria yang disapa Ihwan ini.(Vin)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA