Search

Presiden Kukuhkan 68 Paskibraka Tingkat Pusat

Majalahaula.id – Seperti tahun-tahun sebelumya, bahwa pada setiap tanggal 17 Agustus diselenggarakan upaca bendera, apalagi di Istana Negara. Dan para petugas di hari istimewa tersebut merupakan pelajar pilihan dari berbagai kawasan di Tanah Air.

Untuk tahun ini, Presiden Joko Widodo mengukuhkan 68 pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) tingkat pusat di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Senin (15/08/2022). Pengukuhan tersebut dilakukan dalam upacara yang dipimpin oleh salah satu paskibraka asal DKI Jakarta, Savina Fasha.

Sebelum dikukuhkan, para paskibraka tersebut mengucapkan Ikrar Pemuda Indonesia yang dipimpin oleh Kepala Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi. Setelahnya, disampaikan pernyataan pengukuhan oleh Presiden Joko Widodo selaku pembina upacara.

Baca Juga:  Jokowi Kurban 35 Ekor Sapi, Terberat 1,4 Ton

“Dengan memohon ridho Allah SWT pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai pasukan pengibar bendera pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2022,” ujar Jokowi. “Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan rahmat dan kemudahan dalam tugas negara. Jakarta 15 Agustus 2022, Presiden RI, Joko Widodo,” lanjutnya.

Presiden Jokowi menyematkan lencana pelantikan kepada Savina Fasha yang secara simbolis mewakili para paskibraka lainnya. Usai prosesi tersebut, Presiden Joko Widodo bersama Ibu Iriana Jokowi yang didampingi Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dan Ibu Wury KH Ma’ruf Amin mengucapkan selamat kepada masing-masing paskibra.

Pada kesempatan tersebut, presiden dan wakil presiden juga sempat menyapa dan berbincang ringan dengan para siswa-siswi SMA dari 34 provinsi di Indonesia itu. Adapun dari masing-masing provinsi diwakili satu paskibraka putra dan satu paskibraka putri.

Baca Juga:  Jalan Lapang Pengurusan Sertifikat Aset Wakaf

Salah satu pasukan tersebut adalah Nadyna Youtana, pelajar kelas 10 di SMAN 1 Cianjur. Gadis berusia 16 tahun tersebut adalah putri dari seorang anggota TNI yang saat ini bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur.

Kesuksesan Nadia lolos menjadi anggota Paskibraka menjadi catatan penting. Karena harus melakukan penantian selama 22 tahun agar Kabupaten Cianjur untuk kembali ikut serta dalam Paskibraka tingkat nasional. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA