Umumnya Ajang Penghargaan atau Award memang untuk mencari juara atau yang terbaik. Namun beda dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim Award 2022. Perhelatan bergengsi untuk organisasi NU se-Jawa Timur ini sengaja diselenggarakan untuk tujuan agar punya data besar atau big data organisasi.
Hal itu diungkapkan Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PWNU Jatim Listiyono Santoso. Listiyono menjelaskan, penyelenggaraan PWNU Jatim Award dimaksudkan untuk mengukur bagaimana perencanaan, pelaksaaan dan evaluasi atas sebuah program atau Lembaga di dalam NU Jatim. “perencanaan, pelaksaaan dan evaluasi itu kan harus menjadi bagian penting dalam menjalankan sebuah organisasi modern,” kata Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga.
Menggerakkan organisasi, menurut Listiyono tidak boleh sporadis. Sebuah organisasi harus dijalankan dengan perencanaan matang atau by desain. “Maka diselenggarakannya PWNU Jatim Award ini kita melakukan monitoring, penjurian terhadap lembaga-lembaga termasuk Lakpesdam di tingkat cabang-cabang itu menjadi salah satu ukuran mana yang memiliki kinerja yang baik, mana lembaga yang bisa ditiru oleh lembaga lain, mana lembaga yang masih harus penuh dibenahi, mana lembaga yang harus perlu ditata kembali. Kita jadi tahu ukurannya,” jelasnya.
PWNU Award ini, lanjut Listiyono, akan memberikan penghargaan kepada lembaga-lembaga yang memang sudah sungguh-sungguh mengelola organisasi secara baik. “Akan terlihat jelas mana organisasi yang berkontribusi baik. Ada indikator capain yang jelas, dan itu bisa diukur. Artinya PWNU Award untuk mengukur sebuah kinerja kelembagaan yang by desain, bukan by accident,” terang pria kelahiran Sleman ini
Dengan demikian, PWNU akan bisa mengukur progress report tahun-tahun berikutnya. “Dari data yang diperoleh tahun ini misalnya maka tahun depan kita bisa mengukur apakah ada progress capaian dibandingkan tahun sebelumnya,” ujarnya.
Listiyono menambahkan dengan ajang Award ini, pelan-pelan PWNU bisa mengevaluasi diri dan organisasi di bawahnya. “Dengan Award suatu saat nanti, kita punya BIG data seluruh organisasi lembaga dan banom yang ada di seluruh PWNU Jawa Timur,” tukasnya. Menurut Listiyono Big Data menjadi penting, karena dengan itu bisa merencanakan masa depan. (Vin)