Search

Ramai Dikunjungi, 10 UMKM Binaan Lazisnu Jatim Tampil di Acara Tumpal Fashion Nigh

Sebanyak 10 stand Usaha Menengah Kecil Menengah (UMKM) binaan Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah NU (LAZISNU) Jawa Timur mejeng di acara puncak Tupal Fashion Nigh di Tugu Pahlawan Kamis, 28 Juli 2022.

Sekretaris Lazisnu Jatim, Rofii Boenawi mengatkan UMKM tersebut dibina dan dibantu oleh dana zakat produktif. Lewat pembinaan inilah dapat menjadi ekonomi baru bagi masyarakat yang kurang mampu.

“Ini juga langkah awal dalam mengenalkan UMKM ke pemerintah kota maupun tingkat provinsi. Sehingga UMKM produk yang dibina itu mampu meningkatkan kualitasnya. Itulah salah satu alasan membina dan mengenalkan UMKM,” kata Rofii saat ditemui Aula di lokasi acara.

Rofii mengatakan saat ini ada sebanyak 80 UMKM binaan Lazisnu Jatim yang tersebar di Jawa Timur. UMKM itu nantinya akan ditambah seiring dengan bertambahnya dana zakat, lewat dana zakat itulah akan didistribusikan untuk dana zakat produktif.

Baca Juga:  Pondok Pesantren Bayt Al Hikmah Pasuruan, Sukseskan Program Mudik dengan 1 Juta Vaksin Booster

“Kami tidak hanya membina secara fisim tapi juga secara kualitas keseluruhan produk itu sendiri serta pemasaran produk tersebut,” tambahnya.

Rofii menjelaskan Lazisnu Jatim selama ini telah melakukan pengawalan yang bertujuan agar UMKM bisa masuk ke ranah digital. Seperti OVO, Gojek dan lain-lain.

Rofii menyebut ada sekitar 80 UMKM yang saat ini dibina Lazisnu Jatim. Diharapkan kemudian hari dapat menjangkau 100 UMKM yang ada di Jawa Timur.

Rofii juga menambahkan, syarat UMKM yang dibina adalah UMKM yang mampu berkembang. Misalnya UMKM binaan yang berkembang pesat dari Tulangan, Sidoarjo. UMKM ini tidak hanya jualan satu macam rujak tapi juga beberapa macam rujak lainnya, misalnya rujak manis dan lainnya. Selain itu, UMKM yang sudah bisa di akses lewat digital.

Baca Juga:  Rena Arifah Olah Sampah Organik Kayu menjadi Arang Berkualitas

“Mereka yang kami ajak tampil di acara ini adalah UMKM yang cenderung jual makanan. Karena acara seperti ini pasti butuh makan sehingga kami hadirkan UMKM yang berhubungan dengan makanan,” imbuhnya.

Sementara, Denok Oktawila salah satu UMKM binaan Lazisnu Jatim yang memiliki bisnis catering dan rujak cingur. Denok mengatakan sudah menjadi binaan Lazisnu Jatim sejak tahun 2021. Ia berharap ke depan bisa terus mengikuti berbagai event agar UMKM bisa berkembang pesat.

“Ini pertama kalinya kami tampil, mengikuti event. Jadi kalau bisa nanti Lazisnu Jatim bisa sering-sering ngajak kami, para UMKM ini untuk ikut event semacam ini,” ujarnya. Lina

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA