Search

Orang Sakit Bipolar, Bukan Orang Gila

Beberapa orang beranggapan bahwa semua Orang Dengan Gangguan Jiwa(ODGJ), itu orang gila. Tapi, orang dengan gangguan jiwa belum tentu orang gila. Termasuk orang dengan bipolar, ia bukan orang gila. Tapi masih banyak orang yang masih menganggap oang dengan bipolar itu orang gila. Namun sebelum itu, yuk mengenal apa itu gangguan bipolar(bipolar disorder).

Apa Itu gangguan bipolar/bipolar disorder?

Gangguan bipolar atau yang biasa dikenal dengan istilah bipolar disorder, adalah gangguan otak yang menyebabkan fluktuasi ekstrim pada suasana hati, energi, dan kemampuan seseorang untuk berfungsi. Singkatnya, bipolar gangguan afektif atau perasaan yang mudah sekali berubah. Dari kondisi positif ke kondisi yang negatif.

Baca Juga:  Cacar Monyet di Singapura Bertambah Jadi 10 Kasus

Bipolar berbeda dengan mood swing

Mood swing adalah perubahan dalam suasana hati, terutama antara perasaan bahagia dan sedih(American psychological ). Mengapa berbeda dengan gangguan bipolar? karena periode yang di timbulkan mood swing itu singkat. sedangkan gangguan disorder itu meliputi 3 periode

  1. Mania
    Pengidap gangguan bipolar yang sedang berada dalam fase mania bisa menunjukkan gejala, seperti:
  • Sangat bersemangat, senang, dan mudah tersinggung atau sensitif.
  • Sangat gelisah.
  • Mengalami penurunan kebutuhan untuk tidur.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Berbicara dengan sangat cepat tentang banyak hal berbeda.
  • Merasa seperti pikirannya berpacu.
  • Berpikir bisa melakukan banyak hal sekaligus atau satu waktu.
  • Melakukan hal-hal berisiko, seperti makan dan minum secara berlebihan, menghamburkan uang, atau melakukan hubungan seks yang sembrono.
  • Merasa sangat penting, berbakat, atau kuat.2. Hipomania
    Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan hipomania. Namun, ada beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko kemunculan hipomania, yaitu:
  • Merasa diri sangat bersemangat sehingga lebih aktif dari biasanya
  • Lebih banyak berbicara daripada biasanya
  • Bicara cepat-cepat, tapi tidak nyambung
  • Susah fokus dan konsentrasi

    3. Depresi
    Sementara itu, gejala gangguan bipolar fase depresi bisa berupa:
  • Sangat sedih, hampa, khawatir, atau putus asa.
  • Sangat gelisah.
  • Kesulitan tidur, bangun terlalu pagi, atau terlalu banyak tidur.
  • Peningkatan nafsu makan dan penambahan berat badan.
  • Berbicara dengan sangat lambat, merasa tidak ada yang ingin mereka katakan, atau banyak lupa.
  • Kesulitan berkonsentrasi atau membuat keputusan.
  • Merasa tidak mampu melakukan bahkan hal-hal sederhana.
  • Tidak berminat untuk melakukan semua aktivitas, dorongan seks yang menurun atau tidak ada, atau ketidakmampuan untuk merasakan kesenangan (“anhedonia”).
  • Merasa putus asa atau tidak berharga, dan munculnya pikiran tentang kematian atau bunuh diri.Semua gejala diatas, tidak terjadi dalam sehari bahkan satu jam. Tapi bisa terjadi pada 4-7 hari periode. Dan jika ada orang dengan diagnosa Bipolar disorder, jangan menganggap atau bahkan menyebut mereka orang gila.  Karena kita tidak tahu apa saja yang telah mereka lalui.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA