Search

Ansor Banjarmasin Turut Bagikan Paket Daging Kurban

Hari raya Idul Adha 1443 Hijriyah, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menyembelih dua ekor sapi kurban. Batuan diperoleh dari H Maming selaku Bendahara Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Kalsel.

Disampaikan Zainal, salah seorang anggota Banser setempat bahwa hewan yang diberikan sudah dijamin kesehatannya. Dengan demikian warga tidak perlu was-was dengan Penyakit Mulut dan Kuku atau PMK yang selama ini menghantui warga.

“Sapi yang sudah dipersiapkan ini tentunya sudah melalui uji kesehatan dari dinas kesehatan hewan, jadi bebas dari PMK,” tutur Zainal salah satu anggota Banser, Senin (11/07/2022).

Zainal menambahkan, hewan kurban tersebut nantinya akan dibagikan kepada beberapa pengurus maupun semua anggota Banser yang ada di wilayah tersebut. Dan gerakan ini juga diikuti oleh kepengurusan di tingkat kabupaten dan kota di Sulsel.

Baca Juga:  Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dan HSN 2023, PCNU Situbondo Gelar Lomba Mewarnai, BHD, Pengajian Umum, dan Apel HSN

“Dan apa yang kita lakukan hari ini juga diikuti setiap kepengurusan cabang maupun di setiap kabupaten. Sehingga terjadi pemerataan daging kurban,” ungkap dia.

Sedangkan Sekertaris PW GP Ansor Sulsel, Erfan Maulana menuturkan bahwa jumlah bantuan dari bendahara umum, Haji Maming sebanyak 36 (tiga puluh enam) ekor yang mana akan dibagi di beberapa kabupaten di Banjarmasin.

“Baik itu dari NU dan juga tentunya untuk Ansor dan Banser sendiri,” terang dia di kantor Sekretariat PC GP Ansor Banjarmasin.

Erfan melanjutkan, sekalipun kantor sekretariat terbilang baru, pihaknya akan rutin melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan dan juga kegiatan yang bersifat positif. Salah satunya adalah memprogramkan membantu keutuhan dan tetap menjaga persatuan NKRI.

Baca Juga:  Puan Maharani Mengawal Semangat Perdamaian

Dengan kegiatan tersebut, Erfan menyampaikan agar dapat mengambil hikmah dari sejarah tentang perjalanan para nabi. Karena banyak manfaat yang bisa dipetik dari ibadah kurban. Tidak berhenti sampai di situ, juga mampu menangkap pesan dan nilai-nilai yang ada bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

(Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA