Search

Ida Fauziyah Bayar Utang ke Almamater

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah terpilih menjadi Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (IKA UINSA) Surabaya periode 2022-2026.

Sidang pemilihan Ketum UINSA dipimpin oleh Bupati Lumajang Thoriqul Haq berlangsung cepat. Perempuan asal Mojokerto itu terpilih secara aklamasi pada muktamar yang digelar di Surabaya pada Sabtu (26/03/2022). Dari 130 peserta yang mewakili 10 koordinator wilayah dan 30 koordinator daerah, semuanya sepakat memilih Ida Fauziyah.

“Ini muktamar yang cukup dramatis, karena berlangsung sangat cepat. Ini sungguhan apa guyonan, ya,” ujar Ida saat menyampaikan sambutan usai terpilih sebagai Ketum IKA UINSA, ditulis Senin (28/03/2022).

Ida mengaku tidak bisa menolak ketika didesak oleh para alumni UINSA se-Tanah Air untuk menempati posisi tersebut.

Baca Juga:  Ketua Muslimat NU Indragiri Hilir Riau Bantu Dhuafa

“Saya siap menjadi ketum asal seluruh teman-teman alumni semua ikut membantu membesarkan IKA UINSA. Sekaligus ini sebagai bentuk cara membayar utang kepada almamater yang telah membesarkan saya,” ucapnya.

Sebelumnya, Ida menyampaikan siap menjadi pucuk pimpinan asal memang mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan. Sebab, hal itu sangat dia butuhkan demi efektifitas kinerja.

“Saya siap menjadi ketum asal seluruh teman-teman alumni semua ikut membantu membesarkan IKA UINSA..

Sidang pemilihan Ketum IKA UINSA yang dipimpin Thoriqul Haq berlangsung cukup cepat. Setelah pembahasan tata tertib pemilihan ketum disahkan, tiga peserta muktamar diberi kesempatan untuk memberikan pandangannya.

Mereka mewakili koordinator daerah dan koordinator wilayah. Semuanya meminta Ida Fauziyah untuk menjadi ketum dengan para peserta muktamar semuanya langsung menyetujuinya dan meminta pimpinan sidang untuk mengesahkannya.

Baca Juga:  Prof Nasaruddin Umar Jelaskan Kiprah Perempuan Fir’aun

Ida, yang berasal dari Mojokerto, awalnya tidak langsung memberi jawaban pasti saat diminta kesediaannya untuk menjadi Ketum IKA UINSA. Dia menyebut muktamar tersebut dramatis dan sempat tidak percaya terpilih menjadi Ketum IKA UINSA. Namun karena para peserta terus mendesaknya, akhirnya dia memberikan persetujuan.

Selain memilih ketum, peserta muktamar juga berhasil memilih formatur yang akan bertugas melengkapi susunan kepengurusan IKA UINSA periode 2022-2026.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA