Search

Dikunjungi Jutaan Wisatawan, Ini Fakta Menarik Candi Borobudur

Candi Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia. Dibangun pada abad ke-9, Candi Borobudur sekarang menjadi magnet yang mampu menarik jutaan wisatawan setiap tahun. Temukan fakta menarik, sejarah, dan gambar Candi Borobudur di sini.

Ada guyonan di kalangan sopir rental mobil Jogja. Konon, orang Indonesia itu akan mengunjungi Candi Borobudur setidaknya 4 kali seumur hidupnya. Kunjungan pertama ke Candi Borobudur biasanya ketika study tour di sekolah menengah. Kunjungan kedua bersama pacar ketika kuliah. Kunjungan ketiga mengantar orang tua setelah acara wisuda. Kunjungan keempat membawa anak dan istri ketika berlibur ke Jogja.

Candi Borobudur memang seperti wisata wajib bagi wisatawan di Jogja. Meskipun letaknya di Magelang, Candi Borobudur bisa dijangkau dalam 1,5 jam saja dengan kendaraan pribadi/sewaan dari pusat Kota Jogja. Transportasi Umum ke Borobudur juga tersedia.

Jam Buka Dan Tiket Masuk Candi Borobudur

Candi Borobudur buka setiap hari pk 08:00 sampai pk 15:00, tetapi hari Senin pengunjung tidak diperbolehkan masuk ke halaman candi. Waktu terbaik untuk mengunjungi Candi Borobudur adalah pagi-pagi sekali, saat udara masih segar.

Baca Juga:  Goa Margo Tresno Nganjuk, Wisata Jelajah Sejarah nan Eksotis

Harga tiket masuk Candi Borobudur adalah Rp50.000 untuk dewasa, dan Rp25.000 untuk anak 3-10 tahun. Ada diskon 50% untuk rombongan pelajar/mahasiswa, minimal 20 orang.

Aturan Terbaru Di Candi Borobudur

Berikut beberapa peraturan terbaru di Candi Borobudur yang kami rangkum dari berbagai sumber.

  • Pengunjung wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
  • Anak di bawah 12 tahun sudah diperbolehkan memasuki Candi Borobudur.
  • Sejak pertengahan 2020, pengunjung sudah tidak diperbolehkan naik ke candi. Jadi, hanya bisa sampai pelataran/halaman candi. Ketentuan ini mungkin akan berlaku seterusnya.
  • Setiap pukul 12.00 – 13.00, halaman Candi Borobudur akan dikosongkan dari pengunjung.
  • Setiap hari Senin, pengunjung juga tidak bisa masuk ke halaman Candi Borobudur. Jadi, hanya bisa sampai batas pagar.
  • Dilarang membawa makanan dan minuman dari luar.
Baca Juga:  Wisata Gunungkidul Tetap dibuka Usai Mudik 2022 Diperbolehkan

Sejarah Candi Borobudur

Berdasarkan prasasti Karangtengah, diperkirakan Candi Borobudur dibangun oleh Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra dan baru diselesaikan putrinya, Ratu Pramudawardhani, pada abad ke-9.

Sedikit yang diketahui tentang hal lainnya, termasuk siapa arsitek bangunan yang tersusun dari 2 juta balok (55.000 m3) batuan andesit yang saling mengunci bagaikan sebuah puzzle raksasa ini.

Sebuah legenda Jawa bercerita tentang Gunadarma yang berbaring memandang Candi Borobudur sampai tertidur dan tubuhnya berubah menjadi perbukitan Menoreh. Gunadarma kemudian dianggap sebagai arsitek Candi Borobudur meskipun tidak ada prasasti bersejarah tentang hal itu.

Relief Candi Borobudur

Candi Borobudur memuat 2672 panel relief yang jika disusun berjajar maka panjangnya mencapai 6 km. Relief Candi Borobudur terbagi menjadi 4 kisah utama, yaitu: Karmawibangga, Lalitawistara, Jataka/Awadana, serta Gandawyuha. Selain mengisahkan tentang perjalanan hidup Sang Buddha dan ajarannya, relief Candi Borobudur juga merekam kemajuan masyarakat Jawa pada masa itu.

Baca Juga:  Ini 4 Tempat Wisata di Parepare Bisa Jadi Rest Area

Untuk mengikuti cerita yang terpahat di Candi Borobudur, pengunjung harus berjalan searah jarum jam dari pintu timur. Setelah tiba di titik awal barulah naik ke tingkat berikutnya. Demikian berulang hingga mencapai puncak Candi Borobudur. Ritual ini disebut pradaksina.

5 Fakta Mengagumkan Di Candi Borobudur

  1. Merupakan candi Buddha yang sangat besar dengan luas 123 meter x 123 meter.
  2. Candi Borobudur dihiasi 2.672 panel relief yang bila disusun berjajar panjangnya mencapai 6 km. UNESCO memujinya sebagai ansambel relief Buddha terbesar dan paling lengkap di dunia, tak tertandingi dalam nilai seni, setiap adegannya adalah mahakarya yang utuh.
  3. Candi Borobudur adalah puzzleraksasa yang tersusun dari 2 juta balok batu vulkanik yang dipahat sedemikian sehingga saling mengunci (interlock).
  4. Dibutuhkan 55.000 meter kubik batu vulkanik untuk membangun Candi Borobudur.
  5. Diperkirakan butuh waktu 75 tahun untuk membangun Candi Borobudur.

 

 

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA