Gresik, AULA – PC Fatayat NU Kabupaten Gresik kembali menggelar Kajian Islam Ahlus Sunnah Wal Jamaah khusus perempuan (Kiswah Female) pada Sabtu, 13 Februari 2021. Pengajian yang digelar di masa pandmei ini tentu menerapkan protokol yang ketat. Jamaah yang hadir wajib memakai masker selama kajian berlangsung, mencuci tangan atau memakai handsanitizer, membawa tumbler (botol minum) sendiri, dan jamaah dihimbau untuk duduk berjarak minimal 1 meter.
Ketua PC Fatayat NU Gresik, Ainul Farodisa menyampaikan pertemuan perdana di masa pandemi ini, mengusung tema “Merawat Iman, Menjaga Imun”. Ibu-ibu jamaah Kiswah Female dibekali pengetahuan menjaga kesehatan fisik dan spiritual kala menghadapi pandemi yang tak kunjung usai.
“Kajian rutin dwi mingguan ini, didukung penuh oleh PC Fatayat NU Kabupaten Gresik, khususnya sahabat-sahabat PC Fatayat NU Gresik yang diamanahi berkhidmah di bidang dakwah,” ungkapnya.
Selain kajian rutin ala aswaja, para jamaah diajarkan tentang penyelenggaraan kegiatan minim sampah. Di setiap rutinan, suguhan yang tersedia selalu meminimalkan timbulnya sampah. Air minum kemasan, digantikan dengan air minum dalam teko dan gelas. Suguhan jajan yang merupakan swadaya para jamaah, disajikan di piring saji. Dan tisu digantikan dengan kain lap. Namun di masa pandemi, rutinan kali ini sedikit berbeda. Para jamaah membawa botol minum sendiri, dan tidak ada suguhan untuk dimakan bersama, sebagai ikhtiar pemutusan rantai virus Covid-19.
“Terkait menjaga komitmen penyelenggaraan kegiatan minim sampah ini, Kiswah Female juga pernah secara spesifik mengambil tema belajar tentang fiqh sampah. Karena menjadi khalifah fil árdh, manusia mengemban amanat untuk menjaga dan memelihara segenap aspek kehidupan di bumi dari kerusakan, termasuk dari kerusakan lingkungan,” tambahnya.
Lantas bagaimana dengan anak-anak? Ainul menjelaskan Kiswah Female adalah forum ibu-ibu muda, tentu di setiap rutinan, akan tampak beberapa anak-anak para jamaah yang turut serta. Mereka yang sejatinya akan selalu menghirup atmosfer keteladanan ibunya, sebagai sosok pembelajar dalam majelis ilmu Kiswah Female.
Rumba Nusantara sebagai mitra PC Fatayat NU Gresik dalam penyelenggaraan rutinan Kiswah Female, selalu berusaha memberikan fasilitas yang terbaik untuk dinikmati anak-anak dikala ibunya sedang bermajelis ilmu. Ada beragam menu buku bacaan dan permainan edukatif, yang tersaji untuk anak-anak tersebut.
“Masa pandemi ini, anak-anak jamaah Kiswah Female, akan dikondisikan bermain di luar ruangan, tetap dalam penjagaan orang dewasa, dan tetap mematuhi protokoler kesehatan sebagaimana telah disampaikan sebelumnya,” tambahnya.
Salah seorang jamaah Kiswah Female yang rajin hadir rutinan, Bu Ami, mengaku sangat berbahagia, karena Kiswah Female ada lagi. Beliau sudah rindu suasana belajar bersama ibu-ibu jamaah lainnya.
“Matur nuwun Kiswah Female telah diadakan kembali, karena hanya di Kiswah Female saya merasa seperti keluarga, tidak sungkan, tidak malu, untuk bertanya dan sharing tentang agama,” pungkasnya. Lina
